Pertama Kali di Indonesia, Sekolah Pilot Diwisuda Secara Adat

Dia juga menjelaskan Barong memiliki lima warna kosmologi bahwasanya kosmos bisa seimbang. Masing-masing taruna-taruni kemudian dikucuri air bunga mawar, kenanga dan kantil di dahi mereka oleh sesepuh Using Djohadi Timbul.

Bunga yang digunakan berwarna merah, putih dan hijau yang melambangkan mereka taruna taruni bunga bangsa Indonesia. Diharapkan mereka bukan lagi aset bangsa Indonesia saja tapi juga aset dunia.

Baca Juga :  Rahasia Dibalik Rambut Indah Selena Gomez

“Merah ditujukan kepada ibu dan putih kepada ayah. Pesan kami yang paling Utama sembah kepada orangtua dan sembah kepada guru dan negaranya,” imbuhnya.

Usai dikucuri air tiap-tiap taruna kemudian dipasangkan udeng atau ikat kepala. Bagi taruni diberikan selendang untuk kenang-kenangan.

Sementara itu Kepala BP3B Kolonel Laut (P) Deddy Suparli berharap wisuda ini memberikan kesan dan membekas bagi para siswanya.

Baca Juga :  Erick Thohir Jual Inter Milan ke Pengusaha China?

“Bahwa selain dia mendapat ilmu penerbangan dia merasa diangkat sebagai warga Using. Dengan suatu adat seperti ini, anak-anak ini diterima sebagai warga Using. Menerapkan kearifan lokal,” jelas Deddy.

“Mungkin daerah-daerah lain nggak ada seperti ini. Dia menimba ilmu di Banyuwangi dan merasa menjadi bagian dari Banyuwangi,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan