Sebagai sekolah penggerak Angkatan 2, SMAN 11 Padang berusaha menyikapi kondisi peserta didik yang secara bertahap dalam penggunaan handphone dan kegiatan games online yang sudah menjadi rutinitas peserta didik. Kesepakatan tidak ada penggunaan handphone dalam pembelajaran, kecuali ada instruksi dari guru bertahap diterapkan karena memang tidak mudah mengubah kebiasaan peserta didik yang hampir 2 tahun keseharian menggunakan handphone saat pembelajaran secara daring pandemi covid 19. Selain itu, merdeka belajar diterapkan dengan adanya batasan yang bersifat bijak baik peserta didik terutama dengan marak pertandingan e_sport diberbagai event. Merdeka tetapi bijaksana dalam mengakomodir keinginan peserta didik yang luar biasa untuk mengadakan kegiatan e_sport ini.
Tahun Pelajaran 2022/2023, OSIS SMAN 11 Padang berinisatif untuk mengadakan event e_sport saat kegiatan akhir semester saat kegiatan classmeeting. Pihak sekolah tentulah tidak serta mengiyakan atau melarang kegiatan tersebut. Analisa keinginan peserta didik yang luar biasa dari semua tingkat fase E, kelas XI dan kelas XII, e_sport sebagai cabang olah raga yang resmi dan dampak kebijakan terhadap orang tua perlu ditelaah untuk perizinan kegiatan tersebut. Berdasarkan hal tersebut, diskusi dilakukan pimpinan sekolah dan Pembina OSIS dengan pihak panitia penyelenggarakan OSIS untuk membangun kesepakatan bagaimana teknik pelaksanaan kegiatan e_sport yang akan dilaksanakan. Adanya kriteria peserta didik yang diizinkan untuk mengikuti kegiatan e_sport dengan persyaratan nilai rata-rata rapor minimal 80 menjadi substansi dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. Hal ini bertujuan memberi pemahaman kepada peserta didik bahwasanya sekolah tidak melarang kegiatan e_sport namun adanya disiplin diri dari peserta didik sebagai pelajar demi menyelaraskan minat, bakat dan kemampuan yang mereka miliki.