Presiden Jokowi dan Iriana Tiba Di Nias Dengan Pesawat TNI AU CN-295

Nasional16 Views

kabarin.co – Gunungsitoli, Presiden Joko Widodo mengawali kunjungan kerjanya di Sumatera Utara dengan mengunjungi Pulau Nias. Presiden dan rombongan harus menggunakan pesawat TNI AU jenis CN-295 untuk sampai di Nias.

Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi tiba di Bandar Udara Binaka, Kota Gunungsitoli, Sumut, sekitar pukul 11.46 WIB, setelah terbang sekitar satu jam dengan CN-295 dari Bandara Kualanamu Medan, Jumat (19/8/2016).

Begitu tiba, Presiden Jokowi disambut Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly yang sudah lebih dulu tiba di Nias, kampung halamannya. Hadir juga seluruh kepala daerah di Pulau Nias menyambut Jokowi.

Tampak turun dari pesawat bersama Jokowi, ada Mensesneg Pratikno, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Menteri BUMN Rini Soemarno, Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi dan lainnya.

Kedatangan Jokowi disambut ratusan orang di Bandar Udara Binaka baik penumpang maupun pegawai bandara. Jokowi lalu berjalan ke ruang tunggu bandara sebelum akhirnya menuju mobil yang sudah menunggu.

Di luar bandara, kedatangan Jokowi mendapat sambutan dari puluhan orang yang ingin melihat Jokowi. Ini memang kali pertama Jokowi datang ke Nias. “Pak Jokowi..!!” sahut warga. Spontan Jokowi menghampiri mereka untuk bersalaman.

Di tengah cuaca yang mendung disusul hujan, iring-iringan mobil Presiden lalu melaju menuju lokasi pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Idanoi Kabupaten Nias.

Sepanjang jalan, ratusan siswa SD, SMP maupun SMA menyambut Jokowi dengan kibaran bendera merah putih kecil. Jokowi seperti kebiasaannya, juga selalu membuka kaca mobil untuk menyapa masyarakat.

Presiden Jokowi akan berada di Sumatera Utara hingga Senin (22/8) depan untuk beberapa agenda kunjungan kerja. Sebelumnya Jokowi juga sudah pernah ke Sumatera Utara untuk agenda lainnya. (det)

Baca Juga:

Dihari Ke- 11 di Tanah Suci, 11 Jamaah Haji Asal Indonesia Meninggal Dunia

Karena Narkoba Seorang Pria Kembali Ditangkap Setelah Bebas Dari Tahanan Selama Satu Minggu

Penemuan Bahan Peledak Oleh Densus Di Dalam Warnet