Unggul Rekor Pertemuan, Semen Padang Waspadai Pemain Muda Bhayangkara FC

kabarin.co – Manejer tim Semen Padang, Win Bernardino, meminta para pemain Semen Padang untuk tidak percaya diri berlebihan, menghadapi Bhayangkara FC, dalam laga babak 8 besar Piala Presiden 2017.

Seperti diketahui, hasil undian babak 8 besar mempertemukan Semen Padang vs Bhayangkara United. Walau dalam statistik tiga pertemuan terakhir Semen Padang superior atas Bahyangkara FC, namun itu bukan alasan bagi Semen Padang untuk memandang laga Minggu (26/2) itu menjadi mudah.

“Kami bersyukur bisa lolos ke 8 besar, dengan statistik yang cukup baik, tapi 8 besar akan berbeda dengan penyisihan grup. Bhayangkara FC wajib kita waspadai, karena saya melihat tim tim yang lolos ke 8 besar ini, adalah tim-tim kuat dan berpotensi menempati papan atas di Liga 1 mendatang.”katanya.

Menurut Win, salah satu kelebihan Bhayangkara Fc yang perlu diwaspadai Semen Padang, tim besutan Simon McMenemy memiliki banyak pemain muda yang bagus. “Kami harus hati-hati menghadapi mereka, dan saya harapkan kami bisa menampilkan kembali permainan terbaik dalam laga nanti.”ujarnya kepada kabarin.co, Rabu.

Dalam dua pertemuan terakhir dengan Bhayangkara FC di ajang Indonesia Soccer Championsip (ISC) A lalu, Semen Padang menang 2-1 di Padang dan imbang 1-1 di Sidoarjo. Sebelumnya di ajang Piala Gubernur Kaltim awal 2016, Semen Padang juga menang 1-0.

“Statistik itu tak bisa dijadikan acuan, karena kondisinya sudah berbeda. Tapi jika anak-anak bisa tampil maksimal, tidak percaya diri berlebihan, kami optimis bisa memenangkan pertandingan ini.”kata Win.

Dia juga membeberkan hasil bagus yang didapatkan Semen Padang di turnamen ini, tak terlepas dari kondisi kondusif dalam tim. Itu juga yang akan menjadi modal Semen Padang menghadapi Bhayangkara nantinya.

“Kita selalu menjaga semua elemen tim terlibat secara maksimal, mulai dari pemain, tim pelatih, official, manajemen tim, termasuk suporter. Itu modal terbesar kita sebenarnya.”tutup Win.

Sementara, pelatih Nilmaizar juga sudah mempersiapkan tim di Solo. Senada dengan manajer tim, pelatih 47 tahun itu juga mengaku sangat mewaspadai Evan Dimas dan kawan-kawan.

“Mereka tim muda yang sangat bersemangat, punya disiplin, dan punya kecepatan. Kita harus fokus dan tak boleh ada kesalahan menghadapi mereka.”ujar Nil dalam kesempatan terpisah.

Nil juga sudah menyiapkan segala antisipasi menghadapi pertandingan di Stadion Manahan Solo itu, termasuk kumungkinan adanya adu penalti. Dalam latihan Rabu pagi, Nil juga memberikan menu latihan adu penalti bagi Marcel Sacramento dan kawan-kawan.

“kita siapkan semua hal-hal yang berkaitan dengan pertandingan, termasuk kemungkinan adu penalti. Tapi kita akan berjuang dan berusaha untuk bisa memenangkan pertandingan dalam waktu normal. Anak-anak sangat bersemangat dan optimistis untuk itu.”ujar mantan pelatih Timnas 2012 itu.(RMO)