91 Petugas KPPS Meninggal dan 374 Orang Sakit, Begini Respon KPU

kabarin.co – Jakarta, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Wahyu Setiawan menyatakan, sudah mengusulkan kepada pemerintah untuk memberikan jaminan kesehatan terhadap petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

Wahyu menerangkan, petugas KPPS mempunyai pekerjaan yang sangat berat dan melelahkan saat Pemilu yang digelar serentak pada Rabu 17 April 2019 kemarin. Hal itu terbukti dengan adanya 91 KPPS meninggal dunia dan 374 orang sakit.

91 Petugas KPPS Meninggal dan 374 Orang Sakit, Begini Respon KPU

“Pertama kami mengucapkan duka cita yang mendalam. Kawan-kawan kita di lapisan bawah itu karena kelelahan dalam bekerja sehingga harus wafat melaksanakan tugasnya,” kata Wahyu dikutip dari Okezone, Selasa (23/4/2019).

Menurutnya, jaminan kesehatan untuk KPPS merupakan hal yang sangat penting. “Ya salah satu rekomendasi kita berilah jaminan kesehatan untuk penyelenggara pemilu termasuk KPPS. selama ini belum ada,” tutur dia.

Tapi, lanjut dia, rekomendasi KPU belum dapat direalisasikan pemerintah terkait jaminan kesehatan untuk petugas KPPS.

“Sebenarnya kita sudah usulkan, jadi waktu rapat konsultasi itu antara KPU dengan pemerintah dan DPR usulkan adanya semacam asuransi kesehatan untuk penyelenggara pemilu di tingkat bawah terutama KPPS,” ujarnya. (epr/oke)

Baca Juga:

KPU Pastikan Ada Kelalaian saat Input Data

Surat Suara Tercoblos di Malaysia, KPU Lakukan Investigasi

Disurati Presiden, KPU Tetap Tolak Masukkan Oso Sebagai Caleg DPD

Viral Video Anggota KPPS Cianjur Diduga Mengarahkan Pemilih Coblos Ridwan Kamil