“Jika hasil FOMC hawkish terhadap kenaikan suku bunga AS maka dolar AS berpeluang menguat,” katanya.
Sementara Research Analyst FXTM Lukman Otunuga mengatakan nuansa positif masih mewarnai ekonomi Indonesia setelah S&P menaikkan peringkat Indonesia.
“Dengan peringkat Indonesia menjadi investment grade maka prospek umum ekonomi Indonesia mulai terlihat menjanjikan sehingga direspons positif oleh pelaku pasar uang di dalam negeri yang akhirnya berdampak positif pada rupiah,” katanya. (atr)
Baca Juga:
Rupiah Bergerak ke Posisi Rp13.303