Tanggapan Epidemiolog Jika Sekolah Terpaksa Dibuka Di Tengah Pandemi

1. Proses skrining kesehatan bagi guru dan karyawan sekolah

Karyawan dengan obesitas, diabetes, penyakit jantung, paru dan pembuluh darah, kehamilan, kanker, atau daya tahan tubuh lemah atau menurun tidak disarankan untuk mengajar atau bekerja di sekolah.

Golongan-golongan tersebut dapat diberikan opsi work from home (WFH).

2. Skrining zona lokasi tempat tinggal

Baca Juga :  China Batalkan 1.200 Penerbangan Menyusul Penemuan Kasus Baru Covid-19

Melakukan identifikasi zona tempat tinggal guru dan karyawan. Jika tinggal di zona merah disarankan bekerja di lokasi sekolah dekat tempat tinggalnya.

3. Lakukan tes Covid-19

Tes disarankan dengan metode rapid test-PCR sesuai standar WHO.

Jika secara teknis terdapat keterbatasan biaya atau reagen maka dapat dilakukan opsi pooling tes dengan jumlah sampel kurang dari 30.

Baca Juga :  Denda 12 M dan 12 Tahun Penjara Sanksi Pemalsuan SIKM Jakarta

4. Diberi tanda

Bagi guru dan karyawan yang telah lolos tahapan skrining untuk Covid-19 maka dapat diberikan tanda.

5. Sosialisasi virtual

Seminggu sebelum kegiatan belajar mengajar diberlakukan, lakukan sosialisasi virtual pola baru ke orangtua, siswa, guru, dan staf sekolah.