Begini Kronologi Pemerkosaan yang Dilakukan Kapolsek Pinang Terhadap Wanita yang Ingin Melapor

Sejak saat ini, RD mengaku kerap dihubungi Iptu Tapril sampai akhirnya diajak bertemu di luar Mapolsek Pinang pada 18 Juli 2022.

“Diajak makan aku iyakan, aku pikir mau ngomongin perkara aja. Dia jemput aku, enggak tahunya dia langsung belok ke hotel. Aku udah berontak,” tutur RD.

“Dibilang, ‘Sudah, kamu aman sama saya, kamu tahu kan saya siapa,'” ucap RD menirukan perkataan Tapril.

Di hotel tersebut, RD yang menolak turun dari mobil dipaksa untuk ikut ke dalam kamar. Setelah masuk, RD dipaksa berhubungan badan dengan terduga pelaku.

“Aku diangkat ke atas kasur sama dia dan dinaikin baju aku. Aku tutupin lagi sampai dia melakukan itu (pemerkosaan) ke saya, aku enggak buka baju, jadi hanya dibuka setengah badan,” ucap RD.

Diintimidasi dan diajak berdamai

Setelah kejadian itu, RD mengaku hendak melaporkan dugaan pelecehan dan pemerkosaan yang dialaminya ke Polres Metro Tangerang Kota.

Namun, RD mengaku mendapatkan intimidasi dari Iptu Tapril dan ajudannya. RD juga ditawari sejumlah uang untuk berdamai.