Ketika Musim Tangkap Tiba, Rezim Jokowi Kalap HMI Disalah

Menurut HMI, perbuatan polisi itu sangat menyakiti perjuangan umat Islam yang sedang menuntut keadilan. HMI adalah salah satu organisasi yang turut tergabung dalam aksi massa yang menuntut proses hukum terhadap Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok yang dituding menistakan agama melalui pernyataannya mengenai Quran Surat Almaidah 51 di Pulau Seribu beberapa waktu lalu. “Pembungkapan ini sengaja dilakukan rezim Jokowi untuk menakut-nakuti gerakan ini. Kami tidak takut, saya akan terus melawan,”demikian kutipan pernyataan itu.

Baca Juga :  Aktif Dorong Pembangunan di Baringin, Verry Mulyadi Dapat Doa dari Warga

Selain Sekjen HMI, aktivis HMI yang juga ketua Himpunan Mahasiswa Sosial Universitas Nasional, Jakarta, Ismail Ibrahim (20 tahun), juga ditangkap beberapa jam sebelumnya di rumah salah seorang anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di Pejaten, Jakarta Selatan. Ismail, dituding polisi unit Kejahatan dan Kekerasan AKBP Hendy Kurniawan, adalah orang yang melakukan penyerangan terhadap polisi saat unjuk rasa di depan istana pada malam 4 November itu. “Dia adalah orang yang ikut menyerang polisi,”kata Hendy.