Persib kembali mendominasi kompetisi dengan menjadi juara Grup K di babak delapan besar.
Dari tiga pertandingan yang dijalani, Persib berhasil menang atas Persiraja Banda Aceh (4-1) dan PSIR Rembang (1-0), serta bermain imbang 0-0 ketika menghadapi PSM Ujungpandang.
Tantangan baru dihadapi Persib Bandung ketika bertemu sang rival sejati, Persija Jakarta, pada semi final yang digelar di Stadion Utama, Senayan, 15 April 1994.
Baca Juga :Supardi masih tetap bugar diusia tidak muda lagi masih kapten Persib Bandung
Bobotoh sempat dibuat khawatir setelah Persib kebobolan gol cepat Maman Suryaman yang tercipta ketika laga baru berjalan empat menit.
Beruntung, Yusuf Bachtiar bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-55 yang bertahan hingga selesainya babak kedua dan babak tambahan waktu 2×15 menit.
Persib kemudian harus bersusah payah lolos ke final setelah melalui drama adu penalti kontra Macan Kemayoran yang berakhir dengan skor 5-4 (1-1).
Baca Juga: Ajakan Gelandang Persib Bandung untuk Putus Penyebaran COVID-19
Maung Bandung yang saat itu diasuh oleh Indra Thohir dapat mengalahkan lawannya dua gol tanpa balas.
Dua gol Persib berasal dari sumbangan Yudi Guntara pada menit ke-26 dan Sutiono Lamso pada menit ke-71.