Soal Penangkapan 8 Tokoh Masyarakat, Polisi akan Jelaskan Lebih Detil

Nasional0 Views

kabarin.co, JAKARTA-Kadivhumas Mabes Polri Irjen Boy Rafli Amar membenarkan adanya penangkapan beberapa tokoh masyarakat atau aktivis jelang dimulainya aksi Bela Islam Jilid III. Beberapa aktivis itu ditangkap oleh Polda Metro Jaya.

“Iya, di luar agenda ini. Sedang dalam pemeriksaan di Polda Metro. Nanti kita sampaikan (detilnya),” ujar Boy.

Saat ini, ia membeberkan ada delapan orang aktivis yang diperiksa karena diduga terlibat perencanaan makar.

Namun Boy enggan menyampaikan alasan para aktivis ini ditangkap tepat sebelum aksi 212 dimulai.

“Kita berharap semua komponen masyarakat bisa tertib. InsyaAllah semuanya jalan baik tertib. Agenda lain tujuan lain tidak sejalan yang penting tidak lakukan aksi yang ganggu ketertiban,” ujarnya.

Ketika ditanyai oleh wartawan di istana soal penangkapan ini, Menkopolhukam Wiranto mengatakan dia termasuk Panglima tidak memiliki otoritas untuk menjawabnya karena merupakan domain polisi sembari mengatakan Kapolri akan menjelaskan perkara tersebut secara lebih detil.

Terkait aksi damai 212 pada akhir konsprensi pers nya Wiranto mengatakan, ” Saya kira sudah baguslah… itu saja dari saya!”

Para jemaah yang juga peserta aksi damai 212 melakukan salat Jumat di tengah guyuran hujan. Peserta tetap berada di tempat meskipun hujan semakin deras.

Hujan mulai mengguyur area sekitar Monumen Nasional pukul 11.40 WIB. Peserta aksi damai yang dari tadi duduk di lokasi untuk bersiap shalat jumat pun langsung berdiri. Meskipun demikian mereka tidak beranjak meninggalkan lokasi tersebut. Para jemaah mulai melakukan salat Jumat di tengah guyuran hujan.

Peserta aksi sudah menggelar sajadah di lapangan Monas hingga ke jalan raya sejak sekitar pukul 11.00 (mfs)

Baca juga:

Jelang Aksi Damai 212 Sejumlah 8 Aktivis Senior Ditangkap Polisi

Kepolisian Punya Bukti akan Lakukan Makar, Ratna Sarumpaet Ditangkap

Saat Hendak ‘Diamankan’, Pintu Kamar Hotel Ahmad Dhani Hampir Didobrak Polisi