Sementara itu, inflasi inti juga meningkat 0,2% mtm pada bulan Juni, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 0,1% mtm.
Prospek Suku Bunga The Fed dan Dampaknya pada Harga Emas
Secara tahunan (year-on-year/yoy), inflasi umum dan inflasi inti mengalami pelambatan. Inflasi umum turun dari 3% yoy menjadi 2,9% yoy, sedangkan inflasi inti melambat dari 3,3% menjadi 3,2%.
Data inflasi ini mempengaruhi pandangan pasar bahwa Federal Reserve (The Fed) kemungkinan besar akan tetap menurunkan suku bunga acuan pada rapat di bulan September.
Namun, prediksinya adalah suku bunga hanya akan dipangkas sebesar 25 basis poin (bps), bukan 50 bps seperti yang sebelumnya diperkirakan.
Mengutip data dari CME FedWatch, probabilitas penurunan suku bunga acuan sebesar 25 bps menjadi 5-5,25% bulan depan adalah 64%, sedangkan peluang pemangkasan 50 bps berada di angka 36%.
Phillip Streible, Chief Market Strategist di Blue Line Futures, menyatakan, “Ekspektasi saat ini telah bergeser menuju pemangkasan 25 bps, yang akan meredam momentum kenaikan harga emas,” seperti dilaporkan oleh Bloomberg News.