Marsekal Madya Hadi Tjahjo Diprediksi Bisa Jadi Panglima TNI

kabarin.co – Marsekal Madya Hadi Tjahjo dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU). Di jajaran bintang empat TNI Hadi terbilang masih sangat muda.

Hadi adalah perwira tinggi lulusn Akademi Angkatan Udara tahun 1986 dan Sekolah Penerbangan TNI AU 1987. Karirnya dibidang tersebut sangat bagus, dalam tiga bulan dia dapat promosi jabatan, Hadi sudah sandang bintang empat di pundaknya.

Baca Juga :  Pelabuhan Teluk Bayur Butuh Pengembangan untuk Kapal-kapal Besar

Pengamat militer dari Universitas Padjajaran (Unpad), Muradi menganggap hal tersebut karena Presiden ingin koordinasi berjalan sangat baik. Dia analisa dua matra pimpinannya akan terisi 1986 atau 1987.

“Dia (Hadi) kan 86, kalau di polisi 87 (Kapolri) sehingga bisa memudahkan koordinasi. Yang 84 dan 85 sepertinya tidak cukup punya peluang,” kata Muradi. Rabu (18/1).

Baca Juga :  Pemberitaan Tidak Berimbang dan Tendensius, Media Center Prabowo-Sandi Ungkap Alasan Boikot Metro TV

Menurutnya, posisi Kepala Staf itu pantas karena kedekatan jadi bisa menerapkan keinginan Presiden. Saat jadi Sekretaris Militer Presiden, promosi Irjen Kementerian Pertahanan sudah diprediksi karirnya akan terus menanjak.

“Jabatan Kasau kan politis, tergantung nyamannya presiden,” tuturnya.