Polisi Amankan Sejumlah Aset Milik Dimas Kanjeng

Kriminal15 Views

kabarin.co – JAKARTA, Kepala Badan Pengerangan Mabes Polri Kombes Martinus Sitompul mengatakan, proses rekonstruksi pembunuhan Abdul Ghani yang sedang berlangsung di Jawa Timur. Selain itu, ada juga peneliti Bareskrim dengan Bank Indonesia (BI) untuk mengamankan aset Dimas Kanjeng Taat pribadi.

“Hari ini kita sertakan penyidik dari Bareskrim kemudian dari BI, dari Jakarta dua orang dari Surabaya tiga orang, dan BI lima orang,” kata Marti di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (3/10).

Selain itu, ia juga mengatakan turut menghadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam rekonstruksi. Tujuannya agar jaksa mengikuti proses pemeriksaan tersangka dari awal. “Untuk melihat proses penyelidikan, pemeriksaan awal sehingga jaksa penuntut umum mampu mengetahui,” kata Martin.

Kasus ini bergulir setelah penemuan mayat Abdul Gani pada pertengahan April 2016 lalu. Temuan mayat yang kemudian berbuntut hubungan mereka dengan temuan mayat Ismail Hidayat pada tahun 2015 lalu.

Hasil penyelidikan selanjutnya Polisi Probolinggo dan Polda Jatim mengamankan 10 tersangka. Dari tersangka kemudian mendapat satu nama yang memerintahkan mereka untuk membunuh kedua korban.

Dimas Kanjeng Taat Pribadi kemudian ditangkap oleh Polisi dan Polda Jatim, Kamis (22/9) di pertapaan di Dusun Sumber Dimas Kanjeng Cengkelek, Desa Wangkal, Kecematan Gading, Kabupaten Pribolinggo, Jawa Timur.

taat pribadi dikabarkan memiliki kekuatan supranatural untuk menggandakan uang sehingga banyak pengikut yang memberi kekayaan mereka harus dikalikan. Sayangnya kecakapan harus berakhir karena salah satu pengikutnya mulai menyadari bahwa itu dilakukan oleh Taat Pribadi hanya tipu muslihat.

Akhirnya, atas nama pengikut Abdul Ghani melalui pengacaranya  melaporkan kasus penipuan ke Bareskrim Polri. Laporan yang diterima pada 22 Februari 2016 oleh Bariskrim tidak punya waktu untuk membawa Abdul Ghani sebagai saksi. Hal ini karena setelahdilakukan pemanggilan  Abdul Ghani tidak pernah menanggapi pangilan tersebut. Belakang diketahui, Abdul Ghani tewas dan Jasadnya ditemukan di waduk Wonogiri, Jawa Timur. (And/bbs)

Baca Juga:

Istri Korban Kasus Kanjeng Dimas: Suami Saya Rela Mati, Dia Tak Ingin Banyak Korban

Kanjeng Dimas Bunuh Santrinya Karena Takut Kejahatannya Terbongkar

Polisi Akui Sudah Lama Incar Padepokan Kanjeng Dimas