kabarin.co – PALANGKA RAYA, Pembunuh seorang ibu muda bersama dua anaknya di Kabupaten Gunung Mas (Gumas), Kalimantan Tengah ternyata tetangga korban. Pelaku adalah remaja 17 tahun berinisial Jor. Dia nekat membunuh karena sakit hati.
“Pelaku pernah dituduh mencuri uang korban. Karena perasaan dendam yang sudah memuncak, pelaku menjerat korban dengan tambang saat mandi di danau kecil,” ujar Dirkrimum Polda Kalteng, Kombes Gusde Wardana di Palangka Raya, Jumat (26/8/2016).
Korban pembunuhan itu adalah Uwik (25) bersama dua anaknya, Erin (6) dan Rehu (8 bulan), warga Desa Tumbang Empas, Kecamatan Mihing Raya, Gunung Mas. Jasad mereka ditemukan di danau kecil di belakang rumah. Danau kecil itu merupakan tempat mandi.
Suami Uwik, Ricky (28), sempat kehilangan istri dan dua anaknya sepulang kerja dari menambang emas pada Jumat 18 Agustus sore. Mereka ditemukan sudah menjadi mayat esok harinya.
Ada tanda-tanda bahwa ibu dan dua anaknya tewas secara tidak wajar. Hal ini diperkuat hasil autopsi di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya, yang menemukan luka bekas penganiayaan pada jenazah korban. Kuat dugaan mereka dibunuh lalu dibenamkan ke kubangan air.
Pemeriksaan polisi mengarah pada beberapa orang. Salah satunya Jor, yang akhirnya dijemput dan dibawa ke Markas Polres Gumas pada Senin 22 Agustus lalu. Jor akhirnya mengaku sebagai pelaku pembunuhan keji itu.
Jor mengaku gelap mata saat menghabisi nyawa para korban. Dia menggunakan tali tambang untuk menjerat Uwik. Korban sempat meronta hingga akhirnya terjatuh dengan kepala membentur batang pohon lalu tewas.
Melihat ibunya terbunuh, dua anaknya berteriak histeris. Jor kembali beringas dengan menjerat leher dua bocah itu menggunakan tambang yang sama.
Dari hasil autopsi, ditemukan kerusakan pada bagian kelamin salah satu korban. Namun tentang dugaan pembunuhan diwarnai pemerkosaan, polisi masih mendalami. (oke)
Baca Juga:
Misteri Racun Sianida Ditubuh Mirna Blum Terungkap
Hakim Ingin Penjelasan Tentang Kepastian Mirna Meninggal Karna Sianida
