Utami menerangkan, Lapas Palu yang mempunyai kapasitas 210 dihuni oleh 581 narapidana. Dari jumlah itu, pada pagi ini tercatat hanya 66 warga binaan yang masih berada di Lapas tersebut.
Lalu, Rutan Palu yang memiliki kapasitas 120 orang dihuni 463 tahanan. Dari jumlah itu, hanya 53 tahanan yang tak meninggalkan rutan. Selanjutnya, Rutan Donggala yang dihuni 333 tahanan pada pagi hari ini tak ada tahanan yang berada di dalam lapas atau kosong.
“Untuk LPP kapasitas 100 diisi 84 warga binaan plus tiga bayi, hari ini ada sembilan warga binaan. Sementara LPKA kapasitas 100, isi 29 warga binaan, yang ada lima warga binaan,” papar Utami.
Menurutnya, narapidana dan tahanan yang kabur ingin menyelamatkan diri serta mencari informasi tentang keselamatan keluarganya di luar sana. Karena itu, pihaknya memberikan waktu satu Minggu bagi para narapidana maupun tahanan yang masih berada di luar untuk melapor dan kembali ke dalam penjara.
“Waktu yang diberikan jajaran kami satu minggu, setelah satu minggu ada pencarian yang dilakukan oleh satuan tugas,” pungkas Utami. (epr/oke)