Sepakbola PON 2016: Hempaskan Juara Bertahan, Sulsel Lolos ke Semifinal

Menurut dia, kemenangan timnya tidak lepas dari instruksi untuk bermain ekstra ketat mengawal pemain Kaltim sejak menit awal pertandingan.

“Sejak awal saya sampaikan pada kapten tim, tidak ada sejengkal pun lapangan yang boleh lewat pengawalan ketat kami bagi lawan,” katanya.

Sementara itu pelatih Kaltim Eddy Simon mengakui kekalahannya kali ini sangat dipengaruhi kualitas lapangan yang banyak digenangi air hujan sehingga menghambat kontrol bola pemainnya.

Baca Juga :  Rencana Ujicoba dengan Semen Padang, Solok FC Serius Persiapkan Diri

Genangan air tersebut sempat membuat wasit Aprisman Aranda memutuskan untuk menunda sementara jalannya pertandingan di menit 20 untuk menunggu tim panitia mengeringkan lapangan.

“Kaltim sudah berupaya maksimal, kami sempat kecolongan di menit awal hingga pemain grogi. Di babak kedua banyak peluang emas, namun gagal manfatkan jadi gol,” katanya.

Situasi itu, kata dia, terjadi akibat genangan air yang banyak menghambat laju bola dari kaki para pemainnya. “Jelas, kondisi lapangan sangat mempengaruhi konsentrasi pemain kami,” katanya.(*/ant)